Warga Gunungkidul Tewas Terkena Tembakan di Konser Dangdut

    Warga Gunungkidul Tewas Terkena Tembakan di Konser Dangdut
    Warga Gunungkidul Tewas Terkena Tembakan di Konser Dangdut

    GUNUNGKIDUL - Informasi yang berhasil dihimpun dari warga, kejadian tersebut berlangsung sekira pukul 23.00 WIB. Bermula saat acara hiburan berlangsung terjadi kericuhan antar penonton.

    Saat kericuhan tersebut menurut keterangan sejumlah saksi, oknum Polisi tersebut membawa senjata laras panjang dan berada di atas panggung.

    "Tiba-tiba bunyi suara letusan, " terang Marcel saksi yang juga anggota Karang Taruna Padukuhan Wuni, Senin (15/05/2023).

    Usai terdengar letusan tersebut korban yang saat itu berada di depan panggung langsung terkapar dan mengerang kesakitan. Lantaran ditubuhnya terluka dan berdarah, korban akhirnya dibawa ke Puskesmas Rongkop. Namun lantaran lukanya cukup parah korban dilarikan ke RSUD Wonosari.

    "Lukanya tembus dan akhirnya meninggal dunia, " katanya.

    Hingga saat ini, kantor Polsek Girisubo dipenuhi ratusan warga masyarakat untuk menuntut keadilan. Warga dan pihak keluarga pun meminta pelaku untuk diproses secara hukum, " tulis dia.

    Postingan ini mengundang reaksi dari warganet;

    @dikysetya08

    "Kalo memang harus dengan tembakan peringatan untuk melerai kericuhan, kenapa ga diarahin keatas, Gak Usah bawa Senpi Kalo Ga Tau Gunanya!!!".

    imamkhayani menulis

    "Ojo nganti kendor seng jenenge salah yo salah ra pandang dekne polisi, ora peh polisi iso gae menungso ninggal kudu di adili ojo nganti konco konco polisine nglindungi".

    Tim Media berupaya melakukan konfirmasi kepada Kapolres Gunungkidul AKBP Edy Bagus Sumantri. Namun hingga berita ditulis belum direspon sama Kapolres.(*)

    gunungkidul diy konser dangdut tewas terkena tembakan
    Agung widodo

    Agung widodo

    Artikel Sebelumnya

    Perkuat Sinergitas, Advokat Sugiyono Crisis...

    Artikel Berikutnya

    Briptu MK Penembak Pemuda dengan Laras Panjang...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Polda Jateng Bongkar Jaringan Perdagangan Orang, Selamatkan 40 Korban dan Amankan 29 Pelaku!
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing

    Ikuti Kami